Cerita Inspiratif

Kisah Inspiratif Indra Saputra: Dari Anak Tukang Becak Menjadi Juragan Kafe

Renungan Harian Katolik Di balik kesuksesan sebuah usaha, sering kali terdapat kisah perjuangan yang menginspirasi. Salah satu kisah tersebut adalah perjalanan hidup Indra Saputra, seorang anak tukang becak dari Sukabumi yang kini menjadi juragan kafe. Melalui kerja keras, tekad, dan semangat pantang menyerah, Indra berhasil mewujudkan mimpinya dan memberikan contoh nyata bahwa kesuksesan dapat diraih oleh siapa saja, tidak peduli dari latar belakang mana pun.

Latar Belakang Indra Saputra

Indra Saputra lahir dalam keluarga sederhana. Ayahnya bekerja sebagai tukang becak, dan sejak kecil, Indra sudah diajarkan untuk tidak pernah menyerah meski hidup dalam keterbatasan. “Bapak saya selalu ajarkan satu hal, jangan pernah menyerah,” ucap Indra saat ditemui di kafenya, “Ngopi di Kebon Awi” di Kota Sukabumi.

Perjalanan Karier di Dunia Korporat

Sebelum terjun ke dunia usaha, Indra memulai kariernya di sektor korporat. Ia bekerja di perbankan dan kemudian menjadi konsultan hukum. Namun, setelah delapan tahun bekerja, Indra merasa bahwa hidupnya tidak lengkap. “Saya ingin merdeka dan bermanfaat untuk orang lain,” jelasnya. Keputusan untuk resign pada tahun 2021 menjadi titik balik dalam hidupnya.

Langkah Pertama dalam Bisnis

Indra memulai langkah pertamanya di dunia bisnis dengan melakukan jual beli rumah. Dengan modal awal sekitar Rp150 juta, ia membeli rumah tua, merenovasinya, dan menjualnya kembali. Proses ini memberinya banyak pelajaran berharga tentang bisnis. Namun, tidak semua perjalanan mulus. Ia pernah ditipu lebih dari Rp1 miliar oleh orang yang dipercaya, termasuk seorang teman. “Sakit sih, tapi saya harus menciptakan masa depan dari sekarang,” tegasnya.

Dukungan Keluarga

Dukungan dari keluarga, terutama istri dan orang tua, menjadi bahan bakar penting bagi Indra untuk terus maju. “Mereka percaya sama saya, dan saya tidak mau mengecewakan mereka,” ungkapnya. Keberanian dan dukungan ini membantunya melewati masa-masa sulit dalam perjalanan bisnisnya.

Mendirikan Kafe Ngopi di Kebon Awi

Kini, Indra mengelola beberapa unit usaha, termasuk kafe “Ngopi di Kebon Awi,” yang menjadi yang paling dekat di hatinya. “Awalnya hanya khayalan punya coffeeshop kecil di rumah. Saya ingin tempat ini beda, bukan sekadar jual kopi,” katanya. Kafe ini dirancang sebagai tempat nyaman untuk semua orang, bukan hanya untuk ngopi, tetapi juga untuk bersantai dan berbagi cerita.

Filosofi Lokasi Kafe

Indra memilih lokasi kafenya di gang kecil, yang justru menjadi nilai lebih. Ia percaya bahwa suasana yang hangat dan ramah akan menarik pengunjung. “Biar mobil susah parkir, tapi di sini ada rasa ‘pulang’. Ini bukan hanya tempat ngopi, tapi juga tempat untuk menenangkan pikiran,” tambahnya.

Pesan untuk Generasi Muda

Di tengah meningkatnya tren anak muda yang ragu untuk memulai usaha, Indra memiliki pesan yang kuat: “Jangan pernah menyerah ketika kita ingin mencapai tujuan. Tetap harus berlatih dari pengalaman.” Kafe kecilnya kini tidak pernah sepi pengunjung, menjadi saksi bisu dari perjalanan seorang anak tukang becak yang membuktikan bahwa mimpi bisa diraih asalkan tidak berhenti berjuang.

Kisah Indra Saputra adalah contoh nyata bahwa kesuksesan tidak tergantung pada latar belakang, melainkan pada tekad dan kerja keras. Dari seorang anak tukang becak menjadi juragan kafe, Indra telah menunjukkan bahwa dengan semangat pantang menyerah, siapa pun dapat mencapai mimpinya. Kisahnya bukan hanya inspirasi bagi masyarakat Sukabumi, tetapi juga bagi banyak orang di luar sana.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button